PENGEMBANGAN MP-ASI LOKAL UNTUK MEMPERSIAPKAN GENERASI EMAS 2045 DAN PEMBERDAYAAN PROGRAM STBM SERTA MENCAPAI DESA ODF DI DESA CABANG EMPAT KECAMATAN ABUNG SELATAN, KABUPATEN LAMPUNG UTARA

Authors

  • Dewi Sri Sumardilah Poltekkes Tanjungkarang
  • Reni Indriyani poltekkes tanjungkarang
  • Usdeka Muliani Poltekkes Tanjungkarang
  • Nawan Prianto Poltekkes Tanjungkarang
  • Sutarto Universitas Lampung

DOI:

https://doi.org/10.20956/pa.v9i2.34713

Keywords:

Empowerment, Cadres, Stunting Toddlers, STBM

Abstract

This Community Service Program, conducted under the Village Partner Development Scheme, is titled "Development of Local MP-ASI to Prepare the Golden Generation 2045 and Empower the STBM Program to Achieve ODF Village in Cabang Empat Village, Abung Selatan District, North Lampung Regency. The primary objective of this activity is to enhance the skills of community health cadres in preparing MP-ASI and to increase the community's capacity to implement Community-Based Total Sanitation (STBM) toward achieving ODF (Open Defecation Free) Village status. The specific objectives of this program are: Training participants in preparing MP-ASI using locally sourced food ingredients. Providing assistance in the construction and installation of latrines. Achieving ODF Village status. According to the 2019 Indonesian Toddler Nutrition Status Survey (SSGI), the prevalence of stunted toddlers in Lampung Province decreased from 42.6% in 2013 to 26.3% in 2019. However, in North Lampung Regency, the prevalence increased from 32.44% in 2013 to 38.56% in 2019. Stunting is a health issue caused by insufficient nutritional intake during the first 1,000 days of life. One of the leading causes of stunting in Lampung Province is suboptimal balanced nutrition intake and low coverage of Early Growth and Development Detection and Intervention Stimulation for toddlers. Cabang Empat Village, located in Abung Selatan District, is identified as a stunting locus village in North Lampung Regency, with 15 recorded cases of stunted toddlers. Through this program, it is hoped that the community will develop a better understanding of the importance of balanced nutrition and proper sanitation to prepare the Golden Generation 2045 and achieve ODF Village status.   ---   Program Pengembangan Desa Mitra ini adalah inisiatif pengabdian kepada masyarakat untuk mengembangkan MP-ASI lokal dan memberdayakan Program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) guna mencapai status Desa ODF (Open Defecation Free) di Desa Cabang Empat, Kecamatan Abung Selatan, Kabupaten Lampung Utara. Kegiatan ini menggunakan pendekatan pemberdayaan masyarakat dan pemberian stimulan dengan tujuan utama meningkatkan keterampilan kader dalam menyiapkan MP-ASI lokal serta kemampuan masyarakat dalam melaksanakan STBM menuju Desa ODF. Tujuan khusus dari program ini meliputi: 1) praktik membuat MP-ASI berbahan makanan lokal, 2) pendampingan pembuatan dan pemasangan jamban, dan 3) mencapai predikat desa ODF. Metode pelaksanaan mencakup ceramah, diskusi, praktik, dan pemberian stimulan. Ceramah-diskusi digunakan untuk sosialisasi program dan lokakarya, sementara praktik dilakukan dalam pembuatan MP-ASI dan kloset serta pemberian stimulan untuk pembuatan jamban keluarga. Menurut Survei Status Gizi Balita Indonesia (SSGI) 2019, prevalensi balita stunting di Provinsi Lampung menurun dari 42,6% pada 2013 menjadi 26,3% pada 2019. Namun, di Kabupaten Lampung Utara, prevalensinya meningkat dari 32,44% menjadi 38,56%. Stunting, yang disebabkan oleh kurangnya asupan gizi selama seribu hari pertama kehidupan (HPK), masih menjadi masalah di Provinsi Lampung. Desa Cabang Empat adalah salah satu desa locus stunting di Kabupaten Lampung Utara, dengan 15 balita stunting. Program ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman masyarakat akan pentingnya gizi seimbang dan sanitasi, serta membantu mempersiapkan generasi emas 2045 dan mencapai desa ODF.

References

Akbar, K.F., Hamsah, I. A., Darmiati, D., & Mirnawati, M. (2020). Deteksi Dini Tumbuh Kembang Balita di Posyandu. Jurnal Ilmiah Kesehatan Sandi Husada, 12.

https://doi.org/10.35816/jiskh.v12i2.441

Aini, N., Hera, M., A. G., Anindita, A. I., Maliangkay, S.,K., & Amalia, R. (2022). Hubungan Rendahnya Tingkat Ekonomi Terhadap Risiko Terjadinya Stunting : A Systematic Review. Jurnal Kesehatan Tambusai, 3.

https://doi.org/10.31004/jkt.v3i2.4457

Anggeria, E., & Ndruru, H. (2020). Meningkatkan Ekonomi Kreatif Melalui BAPALSI Menjadi Cemilan Anak Stunting. Jurnal Mitra Prima, 2.

https://doi.org/10.34012/mitraprima.v2i1.1385

Armayanti, L. Y., & Darmayanti. P., A., R. (2022). Perbedaan Tumbuh Kembang pada Balita Usia 2-5 Tahun dengan Stunting dan Non-Stunting. Jurnal Ilmu Kesehatan MAKIA, 12.

https://doi.org/10.37413/jmakia.v12i1.184

Citrakesuma, Trisasmita, L., Hartiono, E. G. A., Rahma, N., & Yasin, U. S. (2023). Penyuluhan dan Pengenalan MPASI lokal secara Organoleptik kepada Ibu Baduta di Pulau Barrang Lompo. Jurnal Panrita Abdi, 7, 772–779.

https://journal.unhas.ac.id/index.php/panritaabdi/article/view/23355

Fitriani, S., Sulistyoningsih, H., Sumartini, E., Rahmat, A., Zahra, A. S., … & Nurjanah, N. (2020). Pemberdayaan Masyarakat Melalui Pembentukan Kader Tanggap Stunting sebagai Upaya Deteksi Dini dan Pencegahan Stunting di Desa Cikunir Kecamatan Singaparna Kabupaten Tasikmalaya Tahun 2019. JURNAL ABDIMAS KESEHATAN TASIKMALAYA, 1.

https://doi.org/10.48186/abdimas.v1i02.287

Husnul, N., Setiyono, A., & Annasr, N. N. (2023). Pendidikan dan Pelatihan Pembuatan Makanan Tambahan Pada Ibu Balita dan Kader menuju Masyarakat Sadar Stunting di Kota Tasikmalaya. Jurnal Abdimas Kedokteran dan Kesehatan, 1.

https://doi.org/10.24853/jaras.1.1.27-33

Inayah, M., & Hartono, M. (2019). Pengaruh Pemberian Makanan Tambahan dan Stimulasi terhadap Pertumbuhan dan Perkembangan Balita BGM Usia 1-2 Tahun. Kajen: Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pembangunan, 2.

https://doi.org/10.54687/jurnalkajenv02i01.6

Iskandar, I., Horiza, H., & Yuhesti, M. (2022). Penyediaan Jamban Sehat Menuju Masyarakat Stop Buang Air Besar Sembarangan di RT 06 Desa Pengudang Kabupaten Bintan Tahun 2022. Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat, 3.

https://doi.org/10.31004/cdj.v3i3.7640

Khofiyah, N. (2019). Hubungan antara status gizi dan pola asuh gizi dengan perkembangan anak usia 6-24 bulan. Jurnal Riset Kebidanan Indonesia, 3.

https://doi.org/10.32536/jrki.v3i1.53

Kurniati, P. T. (2021). Penyuluhan Tentang Pencegahan Stunting Melalui Pemenuhan Gizi pada Wanita Usia Subur. Jurnal Altifani Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, 1.

https://doi.org/10.25008/altifani.v1i2.125

Mukhtasor, M., Hadiwidodo, Y. S., Prastianto, R. W., Sholihin, S., Rahmawati, S., Dhanis, W. L., & Satrio, D. (2021). Upaya Peningkatan Nilai Produk Olahan Hasil Laut dan Partisipasi Gerakan Gemar Makan Ikan bagi Kelompok Wanita dan Anak Nelayan. SEWAGATI, 5.

https://doi.org/10.12962/j26139960.v5i2.8075

Nugroho, M. R., Sasongko, R. N., & Kristiawan, M. (2021). Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kejadian Stunting pada Anak Usia Dini di Indonesia. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5.

https://doi.org/10.31004/obsesi.v5i2.1169

Rahmiwati, A., Sitorus, R. J., Arinda, D. F., & Utama, F. (2019). Determinan Obesitas Pada Anak Usia Sekolah Dasar. Jurnal Kesehatan, 11.

https://doi.org/10.23917/jk.v11i2.7537

Raksun, A., Irawan, R., Saputri, R. A., Lestari, F. D., Parwati, M., Inayati, R., … & Darmawansyah, Y. J. (2022). Peningkatan Partisipasi Masyarakat Dalam Pencegahan Stunting Di Desa Seriwe Kecamatan Jerowaru Kabupaten Lombok Timur. Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA, 5.

https://doi.org/10.29303/jpmpi.v5i4.2376

Rosha, B. C., Susilowati, A., Amaliah, N., & Permanasari, Y. (2020). Penyebab Langsung dan Tidak Langsung Stunting di Lima Kelurahan di Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor (Study Kualitatif Kohor Tumbuh Kembang Anak Tahun 2019). Buletin Penelitian Kesehatan, 48.

https://doi.org/10.22435/bpk.v48i3.3131

Sihite, N. W., & Chaidir, M. S. (2022). Keterkaitan kemiskinan, kecukupan energi dan protein dengan kejadian stunting balita di Puskesmas 11 Ilir Palembang. Darussalam Nutrition Journal, 6. https://doi.org/10.21111/dnj.v6i1.7083

Sihite, N. W., & Rotua, M. (2023). Pelatihan Pembuatan Pemberian Makanan Tambahan Berbasis Pangan Lokal Kepada Ibu Balita Wasting. Jurnal Abdimas BSI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 6.

https://doi.org/10.31294/jabdimas.v6i2.14671

Suseno, D. P. S., Muhammad, F. & Kurniawan. A., (2022). Membangun Sanitasi Keluarga Berstandar Kesehatan Building Health Standard Family Sanitation. Jurnal Suara Pengabdian 45, 1.

https://doi.org/10.56444/pengabdian45.v1i3.124

Wulandari, R. C., & Muniroh, L. (2020). Hubungan Tingkat Kecukupan Gizi, Tingkat Pengetahuan Ibu, dan Tinggi Badan Orangtua dengan Stunting di Wilayah Kerja Puskesmas Tambak Wedi Surabaya. Amerta Nutrition, 4.

https://doi.org/10.20473/amnt.v4i2.2020.95-102

Yunita, Y., Simbolon, D., & Suryani, D. (2023). Pemberdayaan Kelompok Wanita Tani (KWT) dalam Pemanfaatan Daun Kelor sebagai Bahan Dasar MP-ASI Kota Bengkulu. Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM), 6.

https://doi.org/10.33024/jkpm.v6i5.9070

Downloads

Published

2025-04-29

How to Cite

Sri Sumardilah, D., Indriyani, R., Muliani, U., Prianto, N., & Sutarto. (2025). PENGEMBANGAN MP-ASI LOKAL UNTUK MEMPERSIAPKAN GENERASI EMAS 2045 DAN PEMBERDAYAAN PROGRAM STBM SERTA MENCAPAI DESA ODF DI DESA CABANG EMPAT KECAMATAN ABUNG SELATAN, KABUPATEN LAMPUNG UTARA. Panrita Abdi - Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat, 9(2), 385–395. https://doi.org/10.20956/pa.v9i2.34713

Similar Articles

1 2 3 4 5 6 7 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.