PELATIHAN LITERASI KEUANGAN DIGITAL KEPADA PENGUSAHA MIKRO DI KABUPATEN BANDUNG, JAWA BARAT

Authors

  • Nury Effendi Departemen Ekonomi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Padjadjaran, Bandung
  • Budiono Departemen Ekonomi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Padjadjaran, Bandung
  • Anhar Fauzan Priyono Departemen Ekonomi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Padjadjaran
  • Militcyano Samuel Sapulette Departemen Ekonomi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Padjadjaran, Bandung
  • Vera Intanie Dewi Universitas Katolik Parahyangan

DOI:

https://doi.org/10.20956/pa.v6i1.12656

Keywords:

Digital financial literacy, education, financial planning, small-medium enterprises

Abstract

The development of the digital Financial Services Sector (SJK) is very likely to threaten people who have minimal financial and digital literacy because they can be trapped in a vortex of debt. One group that is vulnerable to this is the micro-business group. This Community Service Program supports the National Strategy for Indonesian Financial Literacy (SNLKI) which was stipulated in POJK No.76 of 2016 to carry out financial education activities to improve public financial literacy. The focus of this activity is the micro-business group in Bandung Regency. This community service activity aims to increase understanding of economic and digital literacy through educational programs. The activities method through online training for small and medium entrepreneurs in Bandung Regency. This activity divide into three training sessions covering the motivation for digital financial literacy, financial health diagnostics using digital platforms, financial planning, making the proper budget, preparing emergency funds, and getting to know digital financial products and services. Based on a survey conducted on training participants, it was found that this training provided new knowledge or skills that were important to them, namely digital financial platforms, the benefits of financial planning, and how to manage finances properly, and realizing that emergency funds needed to be prepared since the beginning. Based on the survey results after the training, it can conclude that this educational activity enhances awareness to be competent in managing finances is essential. This type of training recommends regularly carrying to improve public financial literacy. --- Perkembangan Sektor Jasa Keuangan (SJK) digital sangat mungkin menjadi ancaman bagi masyarakat yang minim literasi keuangan dan digital karena bisa terjebak dalam pusaran permasalahan keuangan. Salah satu kelompok yang rentan akan hal ini adalah kelompok usaha mikro. Tingkat literasi keuangan yang rendah dapat mengakibatkan pengambilan keputusan yang kurang tepat, terutama terkait pada pengelolaan keuangan usahanya. Kegiatan pelatihan ini untuk mendukung program Strategi Nasional Literasi Keuangan Indonesia (SNLKI)  yang ditetapkan pada POJK No.76 tahun 2016 untuk melakukan kegiatan edukasi keuangan guna meningkatkan literasi keuangan masyarakat. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman literasi keuangan dan digital yakni melalui program edukasi sesuai kebutuhan bagi para pelaku usaha. Metode pelaksanaan kegiatan melalui pelatihan kepada para pelaku usaha kecil dan menengah di Kabupaten Bandung yang dilakukan secara daring. Kegiatan ini terbagi kedalam tiga sesi pelatihan yang mencakup motivasi akan pentingnya melek keuangan digital, diagnosa kesehatan keuangan menggunakan platform digital, pembuatan perencanaan keuangan, membuat anggaran yang tepat, menyiapkan dana darurat dan mengenali produk dan jasa keuangan digital. Berdasarkan survei yang dilakukan kepada peserta pelatihan diperoleh hasil bahwa pelatihan ini memberikan pengetahuan atau keterampilan penting yang baru bagi mereka yakni tentang platform keuangan digital, manfaat dari perencanaan keuangan dan mengetahui cara pengelolaan keuangan dengan baik serta menyadari bahwa dana darurat perlu dipersiapkan sejak dini. Berdasarkan hasil survei yang dilakukan pasca pelatihan dapat ditarik sebuah kesimpulan bahwa kegiatan edukasi ini memberikan penyadaran penyadaran untuk menjadi cerdas dalam pengelolaan keuangan adalah penting. Pelatihan sejenis ini disarankan dalam dilakukan secara berkesinambungan untuk meningkatkan literasi keuangan masyarakat.

References

Lusardi, A. (2008). Household saving behavior The role of financial literacy, information, and financial education programs (No. w13824). National Bureau of Economic Research.

McLeod, S. A. (2017), October 24. Kolb - learning styles and experiential learning cycle. Simply Psychology. https://www.simplypsychology.org/learning-kolb.html, Diakses pada 12 Maret 2021

Melati, I.S. & Sehabuddin, A. (2020). Pelatihan Pencatatan Keuangan Sederhana Umkm Intip Di Desa Nyatnyono Ungaran Semarang. Jurnal Panrita Abdi-Jurnal Pengabdian pada Masyarakat, 4(3), 305-313.

Oecd. (2018). OECD Public Governance Reviews OECD Integrity Review of Thailand: Towards Coherent and Effective Integrity Policies. OECD.

Prasad, H., Meghwal, D., & Dayama, V. (2018). Digital Financial Literacy: A Study of Households of Udaipur. Journal of Business and Management, 5, 23-32.

Primatami, A., & Hidayati, N. (2019). Perkembangan Usaha Mikro Kecil (UMK) Di Provinsi Jawa Barat Tahun 2006–2016. Jurnal Pengembangan Wiraswasta, 21(3), 203-212.

Statistia. (2019). Retail e-commerce sales in the United States from 2017 to 2023.

Statistik Daerah Kabupaten Bandung (2020) diunduh melalui https://bandungkab.bps.go.id/ pada 21 Juni 2021.

Statistik Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Bandung (2020) diunduh melalui https://bandungkab.bps.go.id/ pada 21 Juni 2021.

Rekapitulasi Jumlah Usaha Mikro Kecil Dan Menengah Tahun (2019) diunduh pada Simasda.bandungkab.go.id pada 21 Juni 2021.

Wicaksono, D., Rakhmawati, Y. and Suryandari, N., 2021. Pelatihan “Cerdas Ber Internet” Bagi Orang Tua Di Desa Burneh Bangkalan. Panrita Abdi-Jurnal Pengabdian pada Masyarakat, 5(2), 137-143.

Downloads

Published

2021-11-02

How to Cite

Effendi, N., Budiono, Priyono, A. F., Sapulette, M. S., & Dewi, V. I. (2021). PELATIHAN LITERASI KEUANGAN DIGITAL KEPADA PENGUSAHA MIKRO DI KABUPATEN BANDUNG, JAWA BARAT. Panrita Abdi - Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat, 6(1), 81–90. https://doi.org/10.20956/pa.v6i1.12656

Similar Articles

<< < 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.