ANALISIS KAPASITAS FENDER TIPE V PADA DERMAGA CURAH PELABUHAN GARONGKONG KABUPATEN BARRU

Penulis

  • Fitriyanti Fitriyanti Departemen Teknik Kelautan, Universitas Hasanuddin
  • Ashury Ashury Departemen Teknik Kelautan Fakultas Teknik Universitas Hasanuddin
  • Chairul Paotonan Departemen Teknik Kelautan Fakultas Teknik Universitas Hasanuddin

DOI:

https://doi.org/10.62012/sensistek.v3i1.13257

Kata Kunci:

Kata kunci: Energi, Dermaga, Fender, Beban

Abstrak

Sesuai dengan fungsi dan perannya, pelabuhan merupakan institusi yang dinamik keberadaannya terhadapperkembangan yang ada. Pada tahun 2019 Kantor UPP Kelas II Garongkong telah melakukan rehabilitasi denganmengganti 23 buah fender type super cone dan 1 bu ah fender tipe V di dermaga pelabuhan Garongkong karenamengalami kerusakan yang dapat mengganggu aktivitas bongkar muat di Kantor UPP Kelas II Garongkong. Olehkarena itu, pada penelitian ini dilakukan analisis kapasitas fender tipe V 500H x 2000L untuk m engetahui besarenergi benturan kapal yang mampu diserap oleh fender dan yang diteruskan ke struktur dermaga. Pengambilan datadilakukan di Pelabuhan Garongkong, adapun sumber data yang digunakan adalah data primer diambil dengan caramewawancarai, mengama ti, dan mengukur langsung arus pada dermaga pelabuhan Garongkong. Data sekunder diperoleh dengan mengutip dokumen pada instansi yang bersangkutan seperti data ukuran kapal, spesifikasi fender,dan layout pelabuhan Garongkong. Hasil analisis diketahui bahw a energy terabsorsir fender lebih besar dari energitambat kapal dan gaya bentur yang diserap fender lebih kecil dari gaya reaksi fender, diperoleh nilai terabsorsirsebesar 5,57 tm dan nilai energi tambat kapal 4,54 tm (5,57 > 4,20). Diperoleh nilai gaya bentur yang bentur yangdiserap fender sebesar 12,79 ton dan gaya reaksi fender 2626,331 ton (12,79 ton < 2626,331). Energi yang diteruskan fenderke struktur dermaga adalah 3,36 tm.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Agung Putra, H. Y. (2017). Peranan Fender Dalam Studi Kasus Tubrukan Landing Ship Tank Dengan Haluan TugBout 2x800 HP Menggunakan Metode Elemen Hingga. Universitas Diponegoro.

Fajri, K. (2016, 12 kamis). Data Arsitek. Retrieved 12 senin, 2019, from Definisi, jenis pelabuhan dan contohnya: https://www.dataarsitek.com/2016/12/definisi-jenis-pelabuhan-dan-contohnya.html

Fauzan. (2018). Perencanaan Fender Dermaga (JETTY) Kapal Dengan Bobot 10000 DWT. Universitas Batam. Masagus Zainal Abidin, P. W. (2015). PERENCANAAN FENDER DERMAGA (Studi Kasus Dermaga Pengangkut

Minyak). Luwuk Banggai Provinsi Sulawesi Tengah: Universitas Pakuan.

Muhammad, Z. (2017). Penilaian Pelabuhan. Penilaian Pelabuhan Garongkong, 1-130.

Sudarjo, D. F. (n.d.). PERENCANAAN SISTEM FENDER DERMAGA (Studi Kasus Dermaga Penyebrangan Mukomuko). Bengkulu: Universitas Pakuan.

Triatmodjo, B. (2003). PELABUHAN. Yogyakarta: Beta offset. Triatmodjo, B. (2010). Perencanaan Pelabuhan. Yogyakarta: Beta Offset.

Wijoyo, P. H. (2012). Pelabuhan Senagai Prasarana Transportasi. Tinjauan Umum, 1-44.

Muhammad. (2018, juni 4). Dipetik februari 7, 2020, dari Profil: http://dephub.go.id/org/uppIIgarongkong/profil

Muhammad. (2018, juni 4). Dipetik februari 7, 2020, dari http://dephub.go.id/org/uppIIgarongkong/sejarah Agency, J. I. (1995). Standart Teknis Sarana Pelabuhan di Indonesia. JICA.

Agerschou, Hans. (1983). Planning And Design of Ports And marine Terminals. John Wiley and Son, New York, AS.

Asiyanto. (2008). Metode Konstruksi Bangunan Pelabuhan,Penerbit Universitas Indonesia(UI Press)Jakarta: Jakarta. Bindra, S.P. (1978). Docks And Harbours Engineering. Dhanpat Rai S Sons,Nai Sarak, New Delhi, India.

Bridgestone Corporation. (1995). Marine Fender Catalogue. Tokyo- Japan.

British Standard Institution. ( 1985). Design of Fendering And Mooring Systems. British Standard Code of Practice for Maritime Structures, part.4.

Jahren,C.T, Jones, R. (1996). Design Criteria For Fenders At Ferry Landings. Journal of Waterway, Port, Coastal, and Ocean Engineering.July/ August.

Karmadibrata, Soedjono. (1985). Perencanaan Pelabuhan. Ganeca Exact, Bandung.

Pratikto, W.A, Arrnono, H.D, Suntoyo. ( 1996). Perencanaan Fasilitas Pantai dan Lautan. diktat kuliah, Kerjasama Segitiga Biru, FTK- ITS,.

Quinn, A.D.F. (1972). Design And Construction of Ports And Marine Structures. Mc-Graw Hill, New York.

scribd. (2017, Oktober 26). Perencanaan pelabuhan. Dipetik Juni 1, 2020, dari https://www.scribd.com/doc/56697343/Perencanaan-pelabuhan/

Shibata. (1995). Marine Fender Design Manual. Shibata Industrial Company,.

Sulardi. (2011). Memperbaiki Mampu Layan Material Pelindung Struktur Face Fender Jetty Dengan Spesifikasi Material Solid Rubber Fender, Universitas Borneo Tarakan.

Tsinker, G.P. (1986). Floating Ports, Design And Construction Practices. Gulf Publishing Company, Houston- Texas, AS.

Ueda, Shigeru. (1995). General Aspect of Fender System. Seminar On FenderSystem, The Oversaes Coastal Area Development Institute In Japan (OCDI), January.

FENTEK. (1996). Marine Fendering Systems. Fentek Corporation, Singapore.

Gaythwaite, J.W, P.E. (1990). Design of Marine Facilities for Berthing, Mooring, and Repair of Vessels. Van Nostrand Reinhold, New York.

Gregory P. Tsinker. (1996). Floating Port and Construction Practices . Gulf, Publishing Company, Houston, Texas.

##submission.downloads##

Diterbitkan

2020-11-03

Cara Mengutip

Fitriyanti, F., Ashury, A., & Paotonan, C. (2020). ANALISIS KAPASITAS FENDER TIPE V PADA DERMAGA CURAH PELABUHAN GARONGKONG KABUPATEN BARRU. Riset Sains Dan Teknologi Kelautan, 3(1), 138-145. https://doi.org/10.62012/sensistek.v3i1.13257

Terbitan

Bagian

Rekayasa dan Manajemen Kepelabuhanan