HUBUNGAN KARAKTERISTIK DENGAN PERILAKU SEKSUAL ANAK JALANAN DI KOTA MAKASSAR

Dewisnawati Dewisnawati (1), Stang Stang (2), Andi Ummu Salmah (3)
(1) ,
(2) ,
(3)

Abstract

Pada umumnya perilaku seksual yang dilakukan oleh anak jalanan muncul karena adanya rasa ingin tahu yang besar dan adanya dorongan untuk mencoba pengalaman baru di masa remaja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan karakteristik dengan perilaku seksual anak jalanan di Kota Makasar. Penelitian ini menggunakan rancangan cross sectional study. Populasi adalah semua anak jalanan di Kota Makassar berjumlah 500 anak sampai September 2013. Sampel merupakan sebagian dari anak jalanan yang diperoleh dengan metode accidental sampling selama penelitian berlangsung, sebanyak 212 responden. Data primer dikumpulkan dengan teknik wawancara menggunakan kuesioner. Data dianalisis secara univariat dan bivariat menggunakan uji chi-square yang berguna untuk menguji hubungan atau pengaruh dua buah variabel nominal. Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan antara umur (p=0,001;p=0,023), aktivitas (p=0,029;p=0,000), hubungan dengan orang tua (p=0,012;p=0,006) dan tingkat ketaatan beragama (p=0,000;p=0,000) dengan perilaku seksual anak jalanan di Kota Makassar. Sedangkan 3 (tiga) variabel yaitu lama di jalanan, pendidikan dan tempat tinggal tidak terdapat hubungan dengan perilaku seksual anak jalanan di Kota Makassar.

Full text article

Generated from XML file

References

Kalindra, dkk. Narkoba Membelenggu Anak Jalanan. 2008.

Sarwono, Sarlito W. Psikologi Remaja. Jakarta: PT. Grafindo Persada; 2011.

Dinas Sosial Kota Makassar. Jumlah Gelandangan, Pengemis, dan Anak Jalanan Menurut Kecamatan di Kota Makasar; 2013.

Hutagalung, E. Hubungan Karakteristik Anak Jalanan Terhadap Perilaku Seksualnya dan Kemungkinan Terjadinya Risiko Penyakit Menular Seksual di Kawasan Terminal Terpadu Pinang Baris Medan. [Skripsi]. Sumatera: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara; 2002.

Yeni, R.D. & Herdiana, I. Perilaku Seksual Anak Jalanan Ditinjau dengan Teori Health Belief Model (HBM). INSAN. 2011;13(8):129-137.

Espinoza, Lorena et al. Characteristics of Persons with Heterosexually Aquired HIV Infection, United States 1999-2004. American Journal of Public Health. 2007. [diakses 8 Maret 2014; 23.00 WITA]. Available at: http://proquest.com/pqdauto/.

UNAIDS. Joint United Nations Programme on HIV-AIDS. Global Report: UNAIDS Report on The Global Aids Epidemic. 2010. [diakses tanggal 9 Maret 2014; 22.55 WITA].Available at : http://www.unaids.org/.

Hanifah, Abu. Penanganan Anak Jalanan melalui Pemberdayaan Keluarga. Jurnal Informasi. 2010; 15(2).

Kusumastuti, Fadhila Arbi Dyah. Hubungan antara Pengetahuan dengan Sikap Seksual Pranikah Remaja. [Skripsi]. Surakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret; 2010.

Hutami, Ginarsih, et. Al. Hubungan Perilaku Berisiko dengan Infeksi HIV pada Anak Jalanan di Semarang. Jurnal Media Medika Muda. 2014; 3(1).

Marwiyah, Sri dan Umi Listyaningsih. Pengetahuan HIV/AIDS dan Penyakit Menular Seksual Warga Binaan Pemasyarakatan pada Rumah Tahanan Negara Wates. Jurnal Bumi Indonesia. 2012; 1(3):11-19.

Mertia, Evidanika Nifa. Hubungan antara Pengetahuan Seksualitas dan Kualitas Komunikasi Orangtua dan Anak dengan Perilaku Seks Bebas pada Remaja Siswa-Siswi Man Gondangrejo Karangnyar. Jurnal Psikologi. 2011; 3(6):109-136.

Kadarwati, A.dkk. Sikap Remaja terhadap Perilaku Seks Bebas: Lebih dipengaruhi Orang Tua atau Teman Sebaya. Jurnal Ilmiah Berkala Psikolog. 2008: 10(1):19-29.

Notoatmodjo, Soekidjo. Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku. Jakarta: PT:Rineka Cipta; 2003

Rejeki D. H, Sri dan Tinah. Hubungan Pengetahuan dan Sikap Remaja tentang Reproduksi dengan Perilaku Seks Pranikah di Konveksi Desa Jabung Kec. Plupuh. Jurnal Kebidanan. 2010; 2(2):28-39.

Authors

Dewisnawati Dewisnawati
dewisnawati@gmail.com (Primary Contact)
Stang Stang
Andi Ummu Salmah
Dewisnawati, D., Stang, S., & Salmah, A. U. (2016). HUBUNGAN KARAKTERISTIK DENGAN PERILAKU SEKSUAL ANAK JALANAN DI KOTA MAKASSAR. Media Kesehatan Masyarakat Indonesia, 12(1), 47–53. https://doi.org/10.30597/mkmi.v12i1.553

Article Details

Similar Articles

1 2 3 4 5 6 7 8 9 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.