Main Article Content

Abstract




Diabetes melitus adalah penyakit kronis berupa gangguan metabolik yang ditandai dengan kadar gula darah yang melebihi batas normal dan merupakan salah satu penyebab kematian dini di dunia. Tipe yang paling umum adalah diabetes melitus tipe 2 (DMT2). Kendali glikemik yang baik akan memperbaiki kualitas hidup pasien dan mencegah komplikasi. WHO menyatakan diabetes menjadi penyebab dari 1,5 juta kematian secara langsung tahun 2019. Indonesia berada pada peringkat ke-7 dari 10 negara dengan jumlah penderita terbanyak yaitu 10,7 juta pada tahun 2019. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan kendali glikemik pada penderita diabetes melitus tipe 2 di Puskesmas Kabupaten Bulukumba. Desain penelitian cross sectional. Besar sampel penelitian sebanyak 103 sampel. Penelitian berlangsung selama 1 bulan yaitu 7 Juli-7 Agustus 2022 di Puskesmas Bonto Bangun dan Puskesmas Ujung Loe, Kabupaten Bulukumba. Instrumen penelitian yang digunakan yaitu kuesioner penelitian. Teknik analisis data yang digunakan yaitu analisis univariat dan bivariat menggunakan uji chi-square. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa jenis kelamin (p=0,001), pengetahuan (p=0,005), dan pola makan (p=0,042) memiliki hubungan dengan kendali glikemik. Durasi penyakit (p=1,000), kepatuhan minum obat (p=0,070), konsumsi obat herbal (p=0,399) dan dukungan keluarga (p=0,290) menunjukkan tidak ada hubungan dengan kendali glikemik. Jenis kelamin dan pengetahuan memiliki hubungan yang lebih kuat daripada pola makan dengan kendali glikemik pada penderita diabetes melitus tipe 2.  Jenis kelamin, pengetahuan dan pola makan memiliki hubungan dengan kendali glikemik pada penderita diabetes melitus tipe 2. Penderita sebaiknya meningkatkan pengetahuan tentang penatalaksanaan dan pengendalian diabetes melitus agar tidak mengalami keparahan dan komplikasi lebih lanjut.




Keywords

DMT2 Pengetahuan Kendali glikemik

Article Details

Author Biographies

Lilmawati Lilmawati, FKM Universitas Hasanuddin

Departemen Epidemiologi, Fakultas Kesehatan Masyarakat Univeristas Hasanuddin

Wahiduddin Wahiduddin, FKM Universitas Hasanuddin

Departemen Epidemiologi, Fakultas Kesehatan Masyarakat Univeristas Hasanuddin

Rismayanti Rismayanti, FKM Universitas Hasanuddin

Departemen Epidemiologi, Fakultas Kesehatan Masyarakat Univeristas Hasanuddin

How to Cite
Lilmawati, L., Wahiduddin, W., & Rismayanti, R. (2022). FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KENDALI GLIKEMIK PADA PENDERITA DMT2 DI PUSKESMAS: Factors Associated with Glycemic Control of Patients DMT2 at Health Center. Hasanuddin Journal of Public Health, 3(3), 235–245. https://doi.org/10.30597/hjph.v3i3.22552

References

  1. WHO. Diabetes Mellitus. Department of Noncommunicable Diseases; 2021.
  2. Wahyudin. Analisis Pola Makan dan Aktivitas Fisik Terhadap Risiko Diabetes Melitus Tipe 2
  3. Pada Pekerja di Pt. X. Jurnal Kesehatan Indra Husada. 2019;7(2):703–712.
  4. Kemenkes RI. Tetap Produktif, Cegah dan Atasi Diabetes Mellitus. Jakarta Selatan: Pusat Data
  5. dan Informasi Kementrian Kesehatan RI; 2020.
  6. Kemenkes RI. Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas). Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementrian Kesehatan RI; 2019.
  7. Dinkes Bulukumba. Jumlah Kasus DM di Puskesmas Bulukumba;2021.
  8. Suyatno, S, Kurniawan, B, Suharmanto, S. Hubungan Profil Lipid Terhadap Kontrol Glikemik DM Tipe 2 Peserta Program Pengelolaan Penyakit Kronis (Prolanis) di Fasilitas Kesehatan Provinsi Lampung. Jurnal Analis Kesehatan. 2021;10(1):35–41.
  9. Kurnianta PDM, Ratnasari PMD, Arini HD. Ketercapaian Target Glikemik dan Analisis Faktor- Faktor Terkait pada Pasien Diabetes Tipe 2. Maj Farm dan Farmakol. 2021;25(2):44–50.
  10. Emmy Amalia, Suksmi Yitnamurti, Sony Wibisono. Hubungan Kepribadian dengan Kontrol Glikemik Pasien Diabetes Mellitus Tipe 2 di RSUD Dr. Soetomo Surabaya. Unram Med J. 2019;8(1):7.
  11. Ramadhan N, Hanum S. Kontrol Glikemik pada Penderita Diabetes Mellitus Tipe 2 di Puskesmas Jayabaru Kota Banda Aceh. SEL. 2018;3(1):1–9.
  12. Agustina PL, Muflihatin SK. Hubungan Tingkat Pengetahuan dengan Terkendalinya Kadar Gula Darah pada Pasien DM TIpe II di RSUD AWS. Borneo Student Res. 2020;1(1):537–543.
  13. Purwitaningtyas RY, Putra IWGAE, Wirawan DN. Faktor Risiko Kendali Glikemik Buruk pada Penderita Diabetes Melitus Tipe 2 di Puskesmas Kembiritan Kabupaten Banyuwangi. Public Heal Prev Med Arch. 2018;3(1):66.
  14. Fadhilah, Faridah IN. Kajian Persepsi dan Pengetahuan Penggunaan Kombinasi Obat Sintetik dan Obat Tradisional Pada Pasien DM Tipe 2 di 3 Puskesmas Kota Yogyakarta [skripsi]. Yogyakarta: Fakultas Farmasi Universitas Ahmad Dahlan; 2019.
  15. Munir NW. Hubungan Dukungan Keluarga dengan Self Care pada Pasien Diabetes Melitus.
  16. Borneo Nurs J. 2021;Vol. 3(1):1–7.
  17. Susanti S, Bistara DN. Hubungan Pola Makan Dengan Kadar Gula Darah Pada Penderita Diabetes
  18. Mellitus. J Kesehat Vokasional. 2018;3(1):29.
  19. Lathifa IRN. Hubungan Antara Karakteristik Responden Dengan Kadar Glukosa Darah Puasa Pada Penderita Diabetes Melitus Tipe 2 Di Puskesmas Purwosari Surakarta. [Skripsi]. Surakarta: Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Surakarta; 2020.
  20. Fauzia HA, Nughroho H, Margawati A. Hubungan Antara Tingkat Pengetahuan dan Aspek Perilaku dengan Status Kontrol Glikemik Pasien Diabetes Melitus di RSUP dr. Kariadi. J Kedokt Diponegoro. 2018;7(2):906–918.
  21. Adiatma SN, Asriyadi F. Hubungan Manajemen Diri (Self Management) dengan Peran Diri pada Pasien Diabetes Mellitus di Wilayah Kerja Puskesmas Palaran Samarinda. Borneo Student Res. 2020;1(2):848–853.
  22. Hamzah DF. Analisis Penggunaan Obat Herbal Pasien Diabetes Mellitus Tipe II dsi Kota Langsa. JUMANTIK (Jurnal Ilm Penelit Kesehatan). 2019;4(2):168.
  23. Sundari PM. Hubungan Tingkat Pengetahuan dan Self Management Diabetes dengan Tingkat Stres Menjalani Diet Penderita Diabetes Melitus. [Skripsi]. Surabaya: Fakultas Keperawatan Universitas Airlangga; 2018.
  24. Nurhayati C, Sari NA. Hubungan Tingkat Pengetahuan Hipoglikemia Dengan Kemampuan Deteksi Hipoglikemia Pasien Dm Tipe 2. Indones J Heal Dev. 2020;2(1):1–8.
  25. Rahayu KB, Saraswati LD, Setyawan H. Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kadar Gula Darah pada Penderita Diabetes Melitus Tipe 2 (Studi Di Wilayah Kerja Puskesmas Kedungmundu Kota Semarang). J Kesehat Masy. 2018;6(2):2356–3346.
  26. Masithoh RF, Priyanto S. Optimalisasi Self Monitoring Blood Glucose Pasien Diabetes Melitus dalam Melakukan Deteksi Episode Hipoglikemia di Wilayah Kerja Puskesmas Kabupaten Magelang. URECOL. 2017;1(1):73–82.
  27. Zulfhi H, Muflihatin SK. Hubungan Kepatuhan Minum Obat dengan Terkendalinya Kadar Gula Darah pada Pasien DM Tipe II di Irna RSUD Abdul Wahab Sjahranie Samarinda. Borneo Student Res. 2020;1(3):1679–1686.
  28. M. CW, Z. MA, Rosidin U. Gambaran Self-Manajemen Pada Pasien Diabetes Melitus Tipe Ii Di Puskesmas Tarogong Kabupaten Garut. J Kesehat Komunitas Indones. 2019;15(1):1–11.
  29. Rachmahdani F. Hubungan Pelaksanaan Self Care dan Dukungan Keluarga Dengan Status Glikemik Pada Penderita Dm Tipe 2 Di Puskesmas Banyuanyar. [Skripsi]. Surakarta: Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Surakarta; 2021.
  30. Rahmadanti M, Diani N, Agianto. Motivasi dan Self Management Pasien Diabetes Mellitus Tipe 2. J Keperawatan dan Kesehat. 2020;8(1):87.

Similar Articles

<< < 1 2 

You may also start an advanced similarity search for this article.